DAMASKUS (atjehcyber) - Kelompok oposisi Suriah Jaysh al-Islam telah menunjuk pengganti komandan mereka yang terbunuh akibat serangan udara di dekat ibukota Damaskus, Zahran Alloush.
Jaysh al-Islam menunjuk Essam al-Buwaydhani atau Abu Hammam, seorang komandan lapangan, sebagai pemimpin baru kelompok tersebut.
Dalam video yang diposting di internet, Jaysh al-Islam menyatakan bahwa pembunuhan terhadap Alloush hanya akan meningkatkan perjuangan mereka melawan pemerintahan Presiden Bashar al-Assad dan IS.
"Kami tengah bergerak maju di jalan dan kami tidak akan mengubah atau mengubah apapun," begitu bunyi pesan yang dibacakan dalam video tersebut seperti dikutip dari laman The Washington Post, Sabtu (26/12/2015).
Zahran Alloush terbunuh dalam serangan udara yang dilakukan oleh Angkatan Udara Suriah yang menargetkan pertemuan komandan kelompok pemberontak di pinggiran kota Damaskus.
Kematian Alloush ini terjadi sebulan sebelum pembicaraan damai antara pemerintah dan kelompok oposisi pemberontak Suriah. Direncanakan, pemerintah Suriah dan kelompok oposisi pemberontak akan melakukan pembicaraan di Jenewa pada awal tahun depan.
WP
JOIN
ATJEHCYBER @facebook