VORKUTA – Sedikitnya 36 orang tewas termasuk enam anggota tim SAR dalam dua ledakan yang terjadi di tambang batu bara di Vorkuta, Rusia. Ledakan terjadi pada Kamis 25 Februari siang waktu setempat.
Kebocoran gas metana diduga menjadi penyebab ledakan. Empat penambang tewas seketika akibat ledakan. Sedangkan 26 orang lainnya tewas setelah terjebak di dalam tambang Severnaya yang berada di dekat Samudera Arktik.
Presiden Rusia Vladimir Putin langsung memerintahkan jajarannya menyelidiki insiden tersebut. Namun, Menteri Pertahanan Sipil, Layanan Darurat, dan Penanggulangan Bencana Vladimir Puchkov menyatakan kondisi di bagian yang terkena ledakan tidak memungkinkan siapapun untuk bertahan hidup.
“Di bawah tanah di mana 26 penambang terjebak, temperaturnya sangat tinggi serta hampir tidak ada oksigen,” ujar Puchkov, dalam wawancara televisi usai mengunjungi lokasi, seperti dikutip ITV, Senin (29/2/2016).
Pihak Kementerian mengumumkan melalui situs resminya bahwa operasi penyelamatan diakhiri pada Minggu 28 Februari dini hari waktu setempat usai sebuah ledakan kembali terjadi di tambang batu bara tersebut. Ledakan menewaskan enam orang tim SAR. */okez
VIDEO:
JOIN