TRENDING TOPIC #PARIS ATTACK #USA vs RUSSIA #MOST VIDEO
Follow

atjehcyber thumbkanan

rental mobil di aceh, rental mobil aceh, jasa rental mobil aceh, sewa mobil di aceh, rental mobil banda aceh, sewa mobil di banda aceh

atjehcyber stick

Obama Akui Intelijen AS Kecolongan soal Paris

Wednesday, November 18, 2015 09:00 WIB

Dibaca:   kali

atjehcyber, atjeh cyber, atjeh news, atjeh media, atjeh online, atjeh warrior, acehcyber, aceh cyber, aceh warrior, aceh cyber online, atjeh cyber warrior

Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengaku kecolongan atas serangan IS di Paris, Perancis, yang menewaskan 129 orang dan melukai 300 lainnya. Padahal, menurutnya kerja intelijen mengawasi individu yang berisiko sudah dilakukan setiap hari.

Berbicara usai penutupan KTT G20 di Antalya, Turki, Obama mengatakan serangan yang terjadi di Paris adalah salah satu yang tidak diantisipasi oleh intelijen. Informasi intelijen Barat sejauh ini sama sekali tidak menangkap adanya gelagat serangan di jantung ibukota Perancis Jumat pekan lalu.

"Setiap hari kami mendapatkan laporan dari intelijen, berisikan soal keamanan nasional. Kami mendiskusikan banyak ancaman dan soal rencana serangan ISIS di Barat. Hal ini sudah dilakukan selama setahun, tapi tidak ada spesifik informasi serangan yang bisa kami berikan kepada kepolisian Perancis agar mereka waspada," kata Obama, Senin (16/11).

Serangan di Paris merupakan yang terbesar terjadi di Eropa sejak pengeboman kereta Madrid, Spanyol, yang menewaskan 191 orang pada 2004. Dalam serangan yang terjadi pada Jumat, (13/11), delapan orang tersangka melakukan penembakan dan pengeboman di enam lokasi berbeda di jantung kota Paris.

Serangan terparah terjadi di acara konser musik di La Bataclan, menewaskan 87 orang. Peristiwa itu memicu kepanikan dari 1.500 pengunjung yang langsung berlarian. Insiden lainnya adalah pengeboman bunuh diri pertama di Paris, terjadi dekat stadion sepak bola saat berlangsung pertandingan antara Perancis dan Jerman, disaksikan oleh Presiden Francois Hollande. Akibat peristiwa ini, Hollande diamankan dan pengunjung stadion dievakuasi.

Obama mengatakan intelijen AS sama sekali tidak menerima laporan kecurigaan akan dilakukannya serangan di Paris pekan lalu. Dia menjelaskan, setiap laporan intelijen biasanya diperlakukan dengan sangat hati-hati, melibatkan evaluasi untuk memastikan informasi itu terpercaya.

"Tapi kami tidak menyadari adanya serangan spesifik yang terjadi di Paris," kata dia.

Menyusul serangan itu, lanjut Obama, AS akan meningkatkan kerja sama intelijen dengan Perancis. "Kami menyepakati perjanjian baru, yaitu berbagi informasi intelijen lebih cepat dengan Perancis," kata Obama. CNN
KOMENTAR
DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.
Artikel Pilihan Pembaca :

mobile=show

Copyright © 2015 ATJEHCYBER — All Rights Reserved