Sultan Hassanal Bolkiah turun ke jalan mengatur lalu lintas setelah pengawalnya mengalami kecelakaan di Jalan Raya Muara-Tutong dekat Taman Jerudong. Dua pengawalnya kecelakaan setelah ditabrak oleh pengemudi wanita.
“Kecelakaan itu terjadi sekitar 05.40 sore waktu setempat, ketika kedua pengawalnya menghentikan mobil di jalan raya untuk memberi jalan pada mobil kerajaan. Tiba-tiba ada pengendara wanita yang melaju kencang dan tak mampu menghentikan laju mobilnya,” kata polisi setempat seperti dilansir Brunei Times, Selasa (3/12).
Melihat pengawalnya kecelakaan, orang nomor satu Brunei Darussalam ini lalu keluar dari mobil mewahnya dan mencoba mengurai kemacetan yang diakibatkan kecelakaan tersebut.
Akibat kecelakaan itu, satu pengawal Sultan Hassanal Bolkiah mengalami patah tulang bahu dan tangan kiri, dan satu pengawal lagi mengalami luka ringan. Sementara itu, petugas yang mengalami kecelakaan tersebut merasa beruntung hanya mengalami patah bahu dan tangan.
Menurut petugas yang telah mengawal kerajaan selama 13 tahun ini, kecelakaan tersebut merupakan yang kedua kali setelah tahun 2002 lalu mengalami kecelakaan dengan cidera yang sama.
“Ini adalah kedua kalinya saya mengalami cidera saat bertugas. Pada tahun 2002, saya mendapat cidera setelah kendaraan menabrak saya ketika saya sedang mengawal. Aku patah bahu kiri dan lengan yang sama,” kata polisi itu di Jerudong Park Medical Centre. (*/mdk)
JOIN